Sangatperlu konsultasi ke psikiater jika merasakan adanya tindakan menyakiti diri sendiri. Konsultasi juga dilakukan jika mengalami pengalaman aneh seperti mendengar suara-suara yang tidak didengar orang lain (halusinasi pendengaran), melihat benda yang tidak dapat dilihat orang lain (halusinasi penglihatan), berperilaku atau pikiran aneh dan

BPJS Kesehatan kerap digunakan masyarakat untuk berobat ke klinik atau rumah sakit. Badan yang menyelenggarakan Jaminan Kesehatan Nasional JKN itu memberikan berbagai macam layanan kesehatan, termasuk konsultasi ke psikolog atau psikiater. Genhype, perlu diketahui kesehatan mental juga sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Jadi, jangan anggap remeh jika kamu merasa mengalami gejala-gejala yang menunjukkan adanya gangguan mental. Selama ini salah satu faktor yang membuat masyarakat enggan pergi ke psikolog ialah biaya. Konsultasi ke psikolog terkait kondisi jiwa bisa dibilang cukup mahal. Dalam satu kali konsultasi, pasien mesti merogoh kocek sekitar Rp400 ribu sampai dengan Rp1 juta lebih. Namun, bila telah memiliki kartu BPJS, masyarakat tak perlu lagi khawatir dengan hal tersebut. Baca juga 4 Perbedaan Psikolog & Psikiater yang Perlu Diketahui Ya, kabar baiknya BPJS Kesehatan menanggung biaya konsultasi ke psikolog. Sayangnya, belum semua orang tahu klaim dari BPJS Kesehatan tersebut. Kabar baik berikutnya, khusus untuk konseling dengan psikolog, masyarakat bisa melakukan sesi tersebut tanpa adanya batasan waktu apabila psikolog tersebut bagian dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama FKTP. Mengutip laman remisnya, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menerangkan pelayanan kesehatannya bisa dipakai untuk layanan psikolog. Sebab, Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan, manfaat kesehatan harus bersifat pelayanan kesehatan perorangan yang mencakup promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Oleh karena itu, peserta BPJS Kesehatan penyandang disabilitas jiwa bisa mendapatkan akses pengobatan secara gratis, dari rehabilitasi medis sampai dengan konseling dengan psikolog. Akan tetapi, semua pelayanan mesti berbasis diagnosis dan indikasi medis yang sebelumnya diberikan dokter terkait. Data dari BPJS Kesehatan pada 2020 klaim terbanyak gangguan kejiwaan didominasi oleh pengidap schizophrenia, bipolar, gangguan organik, depresi, dan gangguan neurosa selain depresi. Baca juga Ini 5 Penyebab Pasien Gangguan Mental Enggan ke Psikolog Cara Ke Psikolog Pakai BPJS Kesehatan Peserta BPJS Kesehatan yang ingin menggunakan layanan tentu akan diminta mendatangi fasilitas kesehatan terdekat. Supaya enggak salah, ada beberapa tahapan yang mesti dilewati sebelum akhirnya bisa berkonsultasi dengan psikolog. 1. Datang ke Faskes Tingkat Pertama Langkah pertama yang dilakukan ialah dengan mendatangi fasilitas kesehatan tingkat pertama FKTP terlebih dahulu. Faskes yang dimaksud bisa berupa dokter umum, puskesmas, klinik kesehatan, atau rumah sakit yang melayani BPJS Kesehatan. Jangan lupa, siapkan juga berkas-berkas yang dibutuhkan, seperti kartu BPJS, fotokopi KTP, dan fotokopi Kartu Keluarga. Umumnya, jika di faskes tingkat pertama terdapat poli jiwa atau layanan psikolog, kamu bisa konsultasi. Namun, bila tidak, kamu bisa meminta surat rujukan untuk mendapatkan poli jiwa lain yang terdekat. 2. Proses Konsultasi Jika sudah mendapat rujukan poli jiwa, kamu bisa langsung melakukan konsultasi dengan psikolog. Di poli jiwa, biasanya pasien akan mendapatkan beberapa pertanyaan umum, seperti apa yang sedang dirasakan dan bagaimana kondisi saat ini. Saat wawancara, pastikan kamu menjawab dengan jujur. Ceritakan dengan detail apa yang sedang kamu alami. Dengan demikian, psikolog dapat memberikan diagnosis yang Terapi Selesai Jika kamu berkonsultasi dengan psikolog, kemungkinan kamu tidak diberikan obat. Namun, bila konsultasi dilakukan dengan psikiater, ada kemungkinan kamu akan direkomendasikan obat. Psikolog dan psikiater memang sama-sama spesialis kesehatan mental. Namun, psikolog bukan dokter. Psikolog hanya mendiagnosis masalah yang dialami pasien melalui kepribadian, perilaku, kebiasaan, pola makan atau tidur, cara berbicara, dan cerita yang dicurahkan saat konsultasi. Layanan psikolog hanya seputar konsultasi dan psikoterapi psikologis yang fokusnya pada hubungan akar masalah, pola pikir, dan perilaku. Baca artikel lainnya di Google News Editor Syaiful Millah

BiayaKonsultasi Psikolog dan Psikiater. Berkonsultasi ke psikolog maupun psikiater dapat dilakukan melalui berbagai cara. Jika dulunya kamu harus berkunjung ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit, kini telah hadir pula layanan konsultasi secara online.Cara ini pun menjadi alternatif yang sangat membantu terutama jika kondisi untuk bertemu secara langsung tidak memungkinkan.
Pengalaman ke Psikiater dengan BPJS Tulisan ini berdasarkan pengalaman pribadi, jika ada kesalahan mohon dikoreksi ya..Di postinganku sebelumnya My Mental Health Journey Part 5, kata psikiater yang kuajak konsul online saat itu bilang kalo berobat kesehatan jiwa ke psikiater bisa menggunakan BPJS. Setelah aku googling, memang bisa. Berikut langkah-langkahnya..Pertama, pastikan dulu kita sudah terdaftar sebagai peserta BPJS aktif, tidak ada tunggakan iuran. Lalu untuk bisa berobat ke psikiater di rumah sakit, kita memerlukan surat rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat 1 Faskes 1. Biasanya faskes 1 ini berupa puskesmas, klinik, atau praktek dokter umum pribadi. Beberapa puskesmas di Jakarta udah tersedia Poli Jiwa yang ada psikolognya, memang bukan dokter, tapi untuk kasus yang masih bisa ditangani tanpa obat, alangkah baik jika melakukan konseling dulu dengan psikolog di puskesmas, gratis jika faskes 1 kita di situ. Kalo yang di faskes 1 nya gak ada poli jiwa, gimana? maka harus minta rujukan untuk ke rumah minta rujukannya ini bisa langsung dikasih atau enggak? Tergantung dokter di faskes 1 nya. Menurut pengalamanku dulu ketika pertama kali minta rujukan di faskes 1 saat itu faskes 1 ku di salah satu klinik di daerah Bogor Selatan, gak dikasih" Padahal udah ngerasa butuh banget. Saat itu aku menceritakan tentang apa yang kurasakan selama jadi ibu. Sambil gendong bayi, sambil nangis sesenggukan. Cerita juga tentang background keluargaku yang patah, masa kecilku gimana, remaja gimana. Tapi saat itu dokternya bilang, "Nanti kalo ke psikiater bakal dikasih obat, coba ke psikolog aja, tapi gak bisa pake BPJS ya", dan lebih banyak dinasehati aja betapa harus sabarnya menjadi seorang ibu. Sayangnya nasehat dokter yang juga seorang ibu itu sama sekali gak masuk di kepalaku. Karena emang lagi ada yang salah dalam diriku. Akhirnya aku pulang jalan kaki sambil masih nangis gendong anak, sampe rumah rasanya kesel, langsung ku sobek-sobek kartu anggota di klinik faskes 1 tersebut. Hahaha.. salah satu perilaku impulsifku muncul pandemi.. Awal-awal pandemi gak berani ke klinik apalagi rumah sakit, lalu gak sengaja lihat di rumah sakit dekat rumah ada layanan telemedicine. Bisa konsultasi dari rumah lewat aplikasi Google Meet dan kalo diperlukan juga akan diresepkan obat yang diantar via ojek online. Akhirnya coba pertama kali konsultasi langsung eh, apa gak langsung ya? kan online, haha ke psikiater di rumah sakit terdekat. Tapi bayar pribadi, bukan pake BPJS. Saat itu November 2020 biaya konsultasinya Rp. dan obat satu macam untuk sebulan Rp. diminum dua hari sekali, atau selang seling sehari minum, sehari enggak. Tiga bulan kemudian aku pindah rumah karena kontrakan habis, jauh dari rumah sakit sebelumnya. Akhirnya diputuskan untuk melanjutkan berobat ke rumah sakit yang paling dekat dengan rumah baru. Kali ini mau mencoba lagi pake BPJS, otomatis juga udah ganti faskes 1 dong. Tetap di klinik, bukan puskesmas atau dokter praktek pribadi. Aku lebih suka faskes 1 nya di klinik karena waktu bukanya yang biasanya lebih fleksibel, gak harus pagi-pagi banget kayak di faskes 1 terbaru ini merupakan jaringan yang punya beberapa cabang di berbagai tempat. Awalnya aku nanya dulu via chat, apa bisa minta rujukan ke psikiater karena sebelumnya udah ada riwayat berobat? Ternyata bisa. Waktu aku datang langsung ke kliniknya untuk minta rujukan, prosesnya gak lama. Aku bilang mau minta rujukan ke psikiater, lalu ditanya sama dokternya, "Sekarang apa yang dirasa?" dan diminta tunjukkan surat periksa sebelumnya yang untungnya sempat ku foto, ada diagnosanya tertulis di situ. Lalu terbitlah surat rujukan ke rumah sakit terdekat..Besoknya aku baru sempat ke rumah sakit, jangan lupa persiapkan fotokopi KTP, kartu JKN / BPJS, dan surat rujukannya. Cari tau dulu sebelumnya sistem di rumah sakitnya gimana. Kalo di RS tempatku berobat ini, gak harus datang dari pagi banget buat peserta BPJS. Misal dokternya baru praktek jam 4 sore, maka satu jam sebelumnya baru bisa masuk pendaftaran. Setelah antri di pendaftaran, antri di poli jiwa, konsultasi, tunggu resep, tunggu obat, selesai! hehe belum ding. Obatnya kurang, jadi harus ambil di apotek di luar RS, ngantri lagi, tapi tetap gratis waktu pengobatan pertama. Kalo kedua dan ketiga ada sebagian yang bayar karena di apotek yang ditunjuk RS itu juga obatnya habis, jadi harus beli di apotek lain. Di sini aku salah milih RS sih, harusnya ke RS yang gak kerjasama sama apotek di luar. Jadi cari yang obat-obatannya udah tersedia di RS semua. Kalo udah tiga kali konsultasi di RS, harus balik lagi ke faskes 1 untuk minta surat rujukan lanjutan. Pas banget minggu kemarin aku baru minta surat rujuk balik karena pengobatan masih harus dilanjutkan. Kali ini aku bertemu dengan dokter jaga di faskes 1 yang baik sekali dan sangat memahami. Aku gak perlu cerita banyak, tapi dokternya bilang, "Ada trauma ya Bu? Gak apa-apa lho berobat. Justru harus diobati ya, Bu. Semua orang punya trauma masing-masing, saya juga punya. Kalo udah gak sanggup menghadapi sendiri ya harus minta bantuan yang ahli di bidangnya. Sakit gigi berobat ke dokter gigi, sakit jantung ke spesialis jantung. Berobatlah untuk ketenangan diri sendiri, supaya ngerasa lebih baik, lebih semangat hidupnya" Langsung tersenyum aku di balik masker. Terima kasih untuk supportnya, begitulah pengalamanku ke psikiater menggunakan BPJS. Pernah ditolak di faskes 1 saat minta rujukan, akhirnya nyoba bayar pribadi dulu, lalu coba minta rujukan lagi di faskes yang berbeda dengan menunjukan bahwa sebelumnya sudah ada riwayat berobat, sampe akhirnya ketemu dokter di faskes 1 yang mendukung pengobatan kesehatan jiwa. Jadi buat dapetin surat rujukan ke psikiater di rumah sakit pake BPJS tergantung dokter di faskes 1 nya, ya.. apakah dokternya "melek" tentang mental health atau enggak. Karena menurut pengalamanku, masih ada ternyata dokter umum yang masih belum terbuka dengan kesehatan jiwa..Mungkin ada sedikit tips, kalo ada yang faskes 1 nya gak mau ngasih rujukan juga tapi gak mau konsul langsung bayar pribadi, bisa coba konsul dulu dengan psikiater online yang biayanya jauh lebih terjangkau dibanding dengan konsul ke RS langsung bayar pribadi. Nanti kalo emang dibutuhkan, pasti akan disarankan untuk berobat ke psikiater terdekat kok. Nah, bukti chat nya bisa ditunjukkan saat minta surat rujukan dari faskes 1, sebagai penguat / pendukung bahwa kita memang butuh berobat..Semangat menjaga kewarasan, teman-teman!
Untukkonsultasi psikologi di RS Ananda Purwokerto ini harus on call atau janjian terlebih dahulu, jadi nggak bisa langsung datang ya. Beda kalau konsultasi ke psikiater di RS Ananda yang bisa melakukan pendaftaran melalui aplikasi, bisa memilih hari, dan bisa melakukan pendaftaran jauh-jauh hari. Alurnya seperti berikut ini:
Kesehatan mental merupakan sebuah hal yang patut kita perhatikan dengan baik. Apalagi, ada banyak sekali orang merasa kesehatan mentalnya terganggu akibat berbagai dari tekanan pekerjaan, masalah rumah tangga hingga hal-hal lainnya. Memeriksakan diri ke psikiater bisa jadi solusi untuk menjaga kesehatan mental banyak orang menganggap memeriksakan diri ke psikiater akan menguras banyak biaya. Padahal, saat ini konsultasi ke layanan klinik psikiatri sudah bisa diakses secara gratis, lho!Apalagi saat ini sudah banyak klinik psikiatri yang bekerjasama dengan asuransi pemerintah layaknya BPJS. Namun, untuk memudahkan Ibu dalam berobat ke klinik psikiatri simak terlebih dahulu cara ke psikiater dengan BPJS dalam ulasan yang telah kita ketahui, BPJS Kesehatan sebenarnya masuk ke dalam program Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat milik pemerintah. Sehingga sebagian besar pengobatan bisa dilakukan oleh masyarakat tanpa perlu mengeluarkan uang sepeserpun alias dikutip dari Kompas ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi sebagai bagian dari cara berobat ke psikiater dengan BPJS. Persyaratan yang dimaksud adalah sebagai berikut1. Menyiapkan berkasBeberapa berkas yang perlu disiapkan berikut ini wajib dimiliki sebagai syarat klaim layanan ke klinik psikiatri secara gratisMemiliki kartu BPJS Kesehatan atau KISFotocopy Kartu BPJS Kesehatan atau KISFotocopy KTPFofocopy Kartu KeluargaHasil diagnosis dokterSurat rujukan dari Faskes tingkat 1 untuk faskes tingkat lanjut jika dibutuhkan.2. Berkunjung ke Faskes Tingkat 1Nah, kalau berkas-berkas tersebut sudah siap saatnya Ibu berkunjung ke fasilitas kesehatan tingkat 1. Biasanya Faskes Tingkat 1 ini sudah ada daftarnya di dalam kartu BPJS kiranya mereka menyediakan klinik psikiatri atau tidak. Tapi, nggak perlu khawatir sebab jika Faskes Tingkat 1 tidak menyediakan layanan poli psikiatri maka Ibu akan diberikan surat rujukan untuk berobat ke rumah Daftar ke rumah sakit rujukanDikutip dari Okezone cara ke psikiater dengan BPJS selanjutnya adalah tinggal melakukan pendaftaran ke rumah sakit. Setelahnya Ibu mungkin akan mendapatkan nomor antran untuk kemudian menunggu proses selanjutnya, yakni berkonsultasi dengan KonsultasiSebelum konsultasi dimulai biasanya Ibu akan diminta mengisi beberapa pertanyaan di dalam lembar psikotest. Tujuannya agar dokter atau terapis bisa mengetahui keluhan apa saja yang sedang Ibu alami, sehingga nantinya bisa mendapatkan perawatan yang Dokter akan meresepkan obat-obatanCara ke psikiater dengan BPJS selanjutnya adalah, setelah selesai berkonsultasi pasien juga akan diresepkan obat-obatan jika dirasa memang diperlukan. Biasanya obat ini akan diberikan untuk meringankan gejala yang Ibu tetapi, agar obat-obatan ini bisa masuk ke dalam tagihan BPJS secara gratis maka Ibu harus menebus obat tersebut di farmasi yang berada di dalam rumah sakit. Jadi tidak boleh ditebus di apotek luar ya, psikologis yang memerlukan penanganan psikiaterSetelah mengetahui cara ke psikiater dengan BPJS, sebelumnya Ibu juga harus memahami kondisi gangguan psikilogis apa saja yang bisa ditangani oleh dokter psikiater. Mengenai tingkat keparahan gejala sendiri, para dokter bisa menangani mulai dari derajat ringan maupun catatan, tingkat keparahan gejala ini tidak berpengaruh terhadap biaya yang ditanggung BPJS. Artinya, meski kamu memiliki gejala sedang kondisi tersebut akan tetap ditangani oleh BPJS secara gratis asalkan sudah memenuhi syarat dan cara ke psikiater dengan BPJS yang sudah disebutkan di gambaran, berikut ini adalah kondisi gangguan psikologis yang bisa ditangani oleh psikiaterSkizofreniaDepresi mayorBipolarGangguan kecemasanGangguan stress pasca trauma PTSDADHD attention deficit hyperactivity disorder.Cara ke psikiater dengan BPJS ini nggak bisa dilakukan hanya satu kali, untuk mengatasi gangguan psikologis yang dialami oleh Ibu. Namun, hal ini harus dilakukan beberapa kali sebagai bagian dari tak lain adalah untuk mengurangi gangguan yang timbul dan sangat mengganggu kesehatan mental Ibu. Perlu diingat, berobat ke psikiater nggak harus dilakukan ketika kondisi Ibu sudah segeralah berkonsultasi jika Ibu mulai merasa ada yang tidak beres dengan kondisi mental Ibu. Stigma dan masih adanya tabu dari masyarakat Indonesia, membuat banyak orang ragu untuk berobat ke semakin cepat keluhan ditangani maka semakin cepat para pasien bisa merasakan kesehatan mental dan fisik yang mereka inginkan. Apalagi, saat ini pemerintah melalui cara ke psikiater dengan BPJS sudah menjembatani pengobatan tersebut dengan mudah dan setelah mengetahui cara ke psikiater denga BPJS yang disebutkan di atas semoga dapat membantu Ibu untuk berkonsultasi nantinya. Sehingga keluhan yang Ibu rasakan dapat berkurang dan terobati secara maksimal. Rujukanke Psikiater Pakai BPJS Bisa Gratis. Setelah berkonsultasi dan menjelaskan gejala yang aku alami beberapa bulan ke belakang dan ada indikasi untuk menyakiti diri sendiri. Aku pun memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter jiwa. Dokter pun memberikan rujukannya, aku pun meluncur ke rumah sakit tujuan.

Berhubung BPJS belum naik, ahahahahah *joke aside. Seperti intermezzo di postingan sebelumnya, saya akhirnya memutuskan untuk pergi mengunjungi psikater. Kalau kalian sering membaca blog ini, pasti kalian ngeh kalo saya sesekali posting yang agak depresif lah. Sampai akhirnya saya sampai di titik dimana saya memang SANGAT PERLU berobat ke psikater. Saya gak mau cerita detail soal depresi saya atau lainnya. Sesuai judul saya hanya ingin cerita pengalaman saya ke psikater menggunakan BPJS. Sekaligus ingin sosialisasi buat semua yang mengalami mental illness, BPJS ini bisa banget loh dipakai untuk berobat ke psikiater. GRATIS, dicover oleh BPJS. Jadi ini kabar baik yang harus disebarkan! Apalagi ini masih fresh di tahun 2019 jadi mudah mudahan reliable lah buat kondisi basa basi, langsung saya jelaskan prosedurnya… Yang sebenarnya sama saja dengan prosedur layanan kesehatan pada umumnya, tapi ini dari prespektif kesehatan mental ya. Btw, ini berdasarkan pengalaman saya. Saya bukan birokrator BPJS jadi kalau ada hal yang gak bisa saya jawab, baiknya tanya BPJS atau layanan kesehatannya sendiri ya. Hehe. Prosedur Pertama Membuat Rujukan To be honest, ini tahapan yang paling saya benci. Karena menurut saya ini hanya memperpanjang birokrasi untuk mendapat layanan yang sudah jelas hanya tersedia di Rumah mikir untuk kondisi yang darurat, apakah kita harus pakai rujukan juga? Sudah kedua kalinya saya membuat rujukan karena BPJS ini. Satu untuk kacamata saya, kedua ya untuk psikiater ini. Saya membuat rujukan di faskes yang saya pilih melalui aplikasi JKN mobile. Faskes yang terdekat dari rumah saya bisa klinik bisa puskesmas. Pada saat ke faskes tingkat pertama inilah saya cukup membawa kartu BPJS yang asli lalu dirujuk ke bagian dokter pas saya ke dokter umumnya ya beliau gak cuman sekedar nulis buat rujukan saja, melainkan juga kasih insight sedikit lah mengenai yang saya alami. Meskipun, saya agak kurang suka sama pendapatnya yang cenderung kurang update terhadap jurnal kesehatan mental saat ini. Setelah itu, nanti catatan beliau diberikan pada admin untuk dibuat Surat Rujukan F-KTP seperti ini. Sekaligus diskusi dan penunjukan rumah sakit mana yang akan dituju. Surat rujukannya berlaku untuk tiga bulan kok, jadi ini efektif apabila anda disuruh datang lagi ke dokter untuk konsultasi selanjutnya. Kalo ada yang bilang cuman seminggu, gak usah percaya yak! kurleb begini Prosedur Kedua Konsultasi Menggunakan BPJS Sangat disarankan buat yang ingin berobat agar membuat rujukan dari jauh hari. Jangan sampai anda membuat rujukan lalu berobat di hari itu juga, ya gak keburu. Kalau saya, saya abis bikin rujukan langsung telpon Rumah Sakit terkait untuk meminta nomor antrian dan jam konsultasi antrian konsultasi dan daftar BPJS ini berbeda ya. Jadi ini bukan nomor yang sama. Setelah meminta nomor antrian konsultasi, barulah saya ke rumah sakit beberapa hari kemudian. Sampai di rumah sakit, saya meminta nomor antrian untuk pendaftaran BPJS di rumah sakit bersangkutan. Jadi ya kita mesti daftar dulu baru bisa konsultasi. Oh iya, antrian BPJSnya terpisah ya dari antrian yang umum sama asuransi. Untuk daftar BPJSnya, siapin dokumen seperti surat rujukan itu tadi sama fotokopi KTP dan KK. Oh iya jangan lupa isi formulir juga dari RS yang bersangkutan yang tersedia di kotak terpisah sebelum dipanggil admin. Di sini saya juga menyarankan untuk datang ke Rumah Sakit minimal tiga jam sebelumnya karena kalian harus antri dua kali. Antri untuk daftar BPJS dan antri untuk konsultasi. Jangan kalian datang mepet jam konsultasi tapi belum daftar BPJSnya, bisa bisa kalian gak bisa konsultasi karena lewat nomor antrian konsultasi dokternya! Demi kepentingan privasi, saya tidak akan menyebutkan rumah sakit dimana saya dirawat untuk kesehatan mental saya. Setelah daftar BPJS, barulah saya bisa menunggu untuk konsultasi. Oh iya, sebelum konsultasi saya sempat disuruh cek tensi dan berat badan. Biasa lah ya tiap kali konsultasi ke rumah sakit, begitu. Terus ditanya mau ngapain ke poli X, ada penyakit apa dan lain sebagainya. Terus saya mendapat panggilan yang kebetulan hari itu sangat cepat. Yang umum non BPJS antriannya cenderung tidak ada sehingga saya yang BPJS bisa cepat konsultasi tanpa harus menunggu seharian seperti kejadian waktu saya membuat kacamata 2017 yang lalu. Pengalaman Konsultasi Saya Saya gak tahu untuk penderita kesehatan mental lainnya, tetapi saya awalnya ditanya detail lalu dicatat oleh dokter semuanya yang saya alami, trigger saya apa saja. Kemudian dijelaskan oleh dokter dan sebagainya. Kemudian beliau meminta saya untuk membuat semacam jurnal apa saja emosi yang saya alami ketika berhadapan dengan situasi tertentu. Abis itu disuruh datang lagi buat adjustment dan terapi. Harusnya sih hari ini saya di suruh datang lagi 23 Desember 2019, tapi karena dokternya lagi mudik jadinya ya saya nunggu lagi sampai minggu depan hehehe. Oke, abis konsultasi, saya memberi berkas yang saya dapat sewaktu konsultasi dan BPJS ke kasir. . . Untuk konsultasi, semuanya gratis dicover oleh pemerintah. Untuk obatnya sih ada yang dicover ada yang enggak. Tapi kebanyakan dicover kok minimal yg basic lah kayak antidepresan misalnya, lebih lanjut bisa cek dokter atau aplikasi JKN yang bagian Obat Ditanggung’. Jadi, buat yang merasa sedih, buat yang merasa tidak ada harapan lagi, bolehlah kalian coba layanan ini. Mau yang kelas 1, 2, 3 semuanya bisa mendapat layanan ini dan gak dibeda bedakan kok. Kalau misalkan sikon tidak memungkinkan untuk ke rumah sakit, saya menyarankan aplikasi seperti 7cups. Di situ kalian bisa konsultasi online secara gratis pada listener yang bersedia mendengar semua keluh kesahmu. Kalau saya sih, saya lebih nyaman dengan listener yang bahasanya sama dengan saya, tapi mungkin tiap orang beda ya. Kalau mau diterapi oleh yang benar benar profesional ya ada biayanya lagi. Selain konsultasi, kalian juga bisa menggunakan path kehidupan kamu di aplikasi untuk biar kalian bisa berpikir positif lagi. Jika kalian depresi apalagi mau bunuh diri! dan kalian posting di Instagram, secara otomatis kalian akan terdirect oleh Instagram semacam caring post gitu. Kurang lebih kayak gini. Terdapat beberapa penanggulangan bagaimana caranya kalian menghadapi ini. Gak tiap saat sih, tapi jika menurut Instagram sudah parah, kalian bakal kena ini. Sudahlah, sekian untuk kali ini. Sampai jumpa di postingan berikutnya. PS buat yang resah BPJS naik tahun depan, tenang aja. Ada banyak diskon di Tokopedia dan Shoppee y. burger yang boleh dibeli waktu konsultasi pertama di rumah sakit, hehehe

Jadi jangan langsung kecil hati kalau dapat pengalaman pertama yang kurang mengenakkan tentang dokternya. Mungkin emang belum ketemu yang pas dan emang harus coba ke dokter yang lain. Sekali lagi, kalau mau tau prosedur pakai BPJS untuk rujukan ke Sp.KJ sesuai pengalaman gue, silakan bisa dibaca di blogpost #MHJ 5. Thanks for reading.
Dibandingkan kesehatan fisik, masalah kesehatan jiwa masih jauh dari perhatian. Padahal, berdasarkan rata-rata statistik, setidaknya ada dua hingga tiga orang yang mengakhiri hidupnya. Maka dari itu pernahkah dari kalian mendengar soal pertanggungan biaya psikiater BPJS Kesehatan? Stigma negatif terhadap seseorang dengan masalah kesehatan jiwa membuat penderitanya menutup diri dan enggan mencari bantuan ahli. Padahal kesehatan jiwa sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Stres ringan sekalipun jika tidak diatasi dengan tepat bisa membesar dan menjadi depresi. Jika dibiarkan dampaknya bisa pun mengancam kesehatan fisik. Kehadiran BPJS Kesehatan dapat membantu polemik perihal kesehatan kejiwaan saat ini. Selain itu ada juga polis asuransi kesehatan yang menanggung biaya konsultasi psikolog dengan premi bersahabat, yaitu mulai Rp50 ribu per bulan. Yuk, lihat pilihan polisnya secara online dengan mengisi formulis di bawah ini! Selain stigma, mahalnya biaya pengobatan dan konsultasi membuat banyak orang malas mengambil tindakan. Dalam satu kali kunjungan ke psikiater BPJS kamu bisa habiskan ratusan ribu rupiah. Belum lagi jika ada obat-obat yang harus ditebus. Umumnya pengobatan pun membutuhkan waktu yang cukup lama hingga pasien dapat mencapai kondisi stabil. Salah satu contohnya adalah pengobatan untuk pasien skizofrenia. Sebagai informasi, skizofrenia adalah gangguan mental kronis yang menyebabkan penderitanya mengalami delusi, halusinasi, hingga perubahan perilaku. Gangguan mental ini dapat membuat penderitanya kesulitan membedakan antara kenyataan dan sekadar halusinasi. Untuk mengatasi penyakit ini, pasien harus mengonsumsi obat sepanjang hidupnya, serta rutin melakukan konsultasi ke psikolog atau psikiater BPJS. Bayangkan, jika pengobatan dilakukan dengan dana pribadi tanpa memiliki asuransi kesehatan yang baik. Dalam sebulan, bukan tak mungkin pasien harus mengeluarkan hingga jutaan rupiah. Tak heran kalau pasien yang kurang mampu akan ditangani secara tidak tepat, bahkan tidak manusiawi seperti fenomena pasung di berbagai daerah di Indonesia. Tapi tenang. Sudah tahu belum, bahwa sama halnya dengan penyakit fisik, kamu juga bisa manfaatkan fasilitas BPJS Kesehatan untuk masalah kesehatan jiwa? Apa itu psikiater BPJS? Psikiater BPJS adalah layanan pengobatan gangguan jiwa yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Oleh sebab itu, kamu bisa mendapatkan perawatan medis terkait kejiwaan tanpa mengeluarkan biaya sama sekali. Hal ini menjadi keunggulan BPJS Kesehatan. Pasalnya, di Indonesia, masih sedikit sekali asuransi kesehatan yang menanggung biaya perawatan jiwa. Cara berobat ke psikiater dengan BPJS Kesehatan Kepala Humas BPJS Kesehatan M Iqbal Anas Ma’ruf menuturkan, Program Jaminan Kesehatan Nasional JKN dan Kartu Indonesia Sehat KIS sudah mencakup pelayanan kesehatan mental. Maksudnya yaitu pasien dengan masalah psikis atau gangguan mental sudah dapat berobat dan biayanya juga sudah tercover oleh BPJS Kesehatan. Lalu bagamana cara ke psikiater dengan BPJS? Berikut ulasannya. 1. Siapkan berkas penting Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menyiapkan kartu keanggotaan BPJS Kesehatan. Kemudian disusul dengan beberapa berkas penting yang dibutuhkan seperti, fotokopi KTP, fotokopi KK, juga fotokopi kartu BPJS/KIS. Masukan semua berkas tadi ke dalam map agar lebih rapi. Berkas lain yang juga penting dibawa adalah hasil diagnosis dokter. 2. Kunjungi faskes tingkat 1 yang tercantum dalam BPJS Kunjungi faskes BPJS tingkat 1 atau klinik yang tercantum dalam kartu BPJS. Selanjutnya tanyakan apakah klinik maupun puskesmas tersebut memiliki poli kejiwaan atau layanan psikologi. Sebab kamu tetap harus mengakses layanan BPJS melalui faskes tingkat 1 jika klinik belum dilengkapi layanan kesehatan tersebut. 3. Mendaftar ke rumah sakit rujukan Jangan khawatir, jika ternyata layanan kesehatan jiwa tidak terdapat di faskes tingkat 1 yang tertera di kartu BPJS Kesehatan maka kamu cukup menunggu dokter memberikan surat rujukan untuk berobat di rumah sakit yang lebih memadai. Tapi perlu diingat, surat rujukan yang diberikan oleh dokter ini hanya berlaku selama 3 bulan aja. Lengkapi persyaratan administrasi yang dibutuhkan dan jangan lupa mengikuti prosedur pendaftaran sesuai dengan ketentuan. 4. Menunggu antrian di poli jiwa Ketika semua hal sudah selesai dan terpenuhi, tugas kamu selanjutnya adalah berkonsultasi dengan dokter spesialis kejiwaan. Biasanya sebelum mulai berkonsultasi, kamu akan diminta mengisi lembar psikotes sebagai asesmen awal. Pada tahap ini kamu diharuskan untuk jujur mengenai keluhan apa yang kamu rasakan. Hal ini dimaksudkan agar dokter dapat memberikan diagnosis yang akurat pada penyakit yang diderita. 5. Tebus obat di farmasi rumah sakit Seperti pemeriksaan kesehatan biasanya, setelah berkonsultasi selanjutnya dokter akan memberikan resep obat yang harus kamu tebus ke farmasi. Obat yang diresepkan akan ter-cover oleh BPJS Kesehatan jika kamu menebusnya di farmasi rumah sakit. Jika resep ini kamu tebus di apotek tentu kamu harus membayar seluruh obat dalam resep ini. Alur pelayanan fasilitas kesehatan jiwa Penderita kesehatan mental berhak mendapatkan pelayanan medis secara gratis selama indikasi medis, prosedur, dan diagnosisnya terdapat pada Permenkes 59 tahun 2014. Pelayanan medis dengan masalah kesehatan mental dapat memanfaatkan BPJS Kesehatan. Nah, buat kamu yang merasa mengalami gangguan depresi, dapat melakukan konsultasi di puskesmas-puskesmas terdekat. Jika ternyata penyakitmu tidak bisa ditangani oleh psikolog di puskesmas, kamu akan dirujuk ke psikiater BPJS atau dokter spesialis kejiwaan di rumah sakit. Psikolog dan psikiater memberikan terapi yang berbeda dalam penanganan gangguan mental. Ketatui perbedaan psikolog dan psikiater selengkapnya di Lifepal! Kira-kira begini tahapannya. Tahapannya tak jauh berbeda dengan pelayanan kesehatan umum, yaitu Peserta BPJS membawa kartu BPJS dan mendatangi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama FKTP seperti puskesmas, klinik, dan fasilitas kesehatan lainnya yang setingkat. Peserta BPJS dapat melakukan konsultasi pada psikolog atau dokter di puskesmas tersebut. Jika pada pemeriksaan awal, peserta atau pasien membutuhkan penanganan lebih lanjut yang tidak bisa ditangani FKTP, maka pasien akan dirujuk ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan atau FKTL Rumah Sakit Pemerintah, Rumah Sakit Swasta, atau Rumah Sakit lain yang bekerja sama dengan BPJS. Di FKTL, pasien menunjukkan kartu BPJS dan surat rujukan dari FKTP kepada petugas di BPJS Kesehatan Center. Selanjutnya, petugas akan menerbitkan Surat Eligibilitas Peserta SEP sebagai dokumen prasyarat menggunakan fasilitas BPJS. Setelah mendapatkan SEP, pasien akan mendapatkan pelayanan kesehatan baik oleh psikiater BPJS atau dokter di FKTL tersebut. Pelayanan kesehatan jiwa tak hanya terbatas pada penyakit skizofrenia, namun juga gangguan kesehatan mental lain, seperti depresi, gangguan personality, hingga gangguan bipolar. Namun, tidak semua puskesmas memiliki psikolog atau dokter jiwa yang bisa menangani masalah kesehatanmu. Jika begini, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan konsultasi psikolog atau psikiater BPJS terdekat di daerah yang bisa kamu jangkau pertama kali dengan biaya sendiri. Lalu, meminta rujukan ke klinik atau rumah sakit yang terdaftar pada BPJS kesehatan. Bagi kamu yang bingung sedang mempertimbangkan untuk membeli asuransi kesehatan swasta di luar BPJS Kesehatan, yuk simak video berikut! Rumah sakit di Indonesia yang melayani psikiater BPJS Untuk memudahkan kamu dalam menemukan puskesmas dan rumah sakit yang terdapat layanan kesehatan mental. Lifepal telah merangkum beberapa rumah sakit dan puskesmas di Jabodetabek yang memiliki layanan kesehatan mental, berikut ringkasannya. Layanan kesehatan mental di Jabodetabek Nama Rumah SakitLokasiPuskesmas Kecamatan KemayoranJl. Harapan Mulia Jakarta Pusat 021 4251018 Puskesmas Kecamatan Taman SariJl. Ubi Jakarta Barat 021 6297752 Puskesmas Kecamatan Kebayoran LamaJl. Ciputat Raya Jakarta Selatan 021 7245439 Puskesmas Kecamatan Mampang PrapatanJl. Bank V / Jl. Liliana Blok C24-25, Jakarta Selatan 021 22715588 Puskesmas Kecamatan PancoranJl. Potlot II No. 6, Duren Tiga, Jakarta Selatan 021 7974024 Puskesmas Kecamatan Kramat JatiJl. Kerja Bakti, Kramat Jati, Jakarta Timur 021 8004381 Puskesmas Kecamatan MatramanJl. Pisangan Baru Timur Jakarta Timur 021 21011622 Puskesmas Kecamatan Pasar ReboJl. Kalisari Pekayon, Jakarta Timur 021 8720053 Puskesmas Kecamatan Johar BaruJalan Mardani Raya Jakarta Pusat 021 4224041 WhatsApp 081213694466 Puskesmas Kecamatan Pasar MingguJalan Kebagusan Raya Jagakarsa, Jakarta Selatan 021 7811265 Puskesmas Kecamatan TebetJl. Tebet Timur II No. 2, RT 006 / RW 005, Tebet Timur, Jakarta Selatan 021 8350632 Puskesmas Kecamatan SetiabudiJl. Halimun Raya Jakarta Selatan 021 8295529 Puskesmas Kecamatan Duren SawitJalan Haji Dogol Jakarta Timur 021 8614108 Puskesmas Kecamatan CipayungJl. Bambu Hitam No. 104, Cipayung, Jakarta Timur 021 84594940 RSJ Dr. Soeharto HeerdjanJl. Prof. Dr. Latumeten Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat 021 5682841 RS dr. H. Marzoeki Mahdi RSMMJl. Dr. Sumeru Bogor 0251 8324024, 8324025, 8320467 Sanatorium DharmawangsaJl. Dharmawangsa Raya 13, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 021 7394484 RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo RSCMJl. Pangeran Diponegoro Jakarta Pusat 021 1500135 RS Saint CarolusJl. Salemba Raya Jakarta Pusat 021-3904441 RS Pondok Indah Puri IndahJl. Puri Indah Raya Blok S-2 Jakarta Barat 021-25695200 RS PelniJl. Tubun No. 92094, Slipi, Jakarta Barat 021-5480608 RSKD Duren SawitJl. Duren Sawit Baru No. 2, Jakarta Timur 021-8615555 RSUP PersahabatanJl. Persahabatan Raya Jakarta Timur 021-4891708 RS Hermina PodomoroJl. Danau Agung 2 Blok E3 No. 28-30, Jakarta Utara 021-6404910 Smile Kids CenterJl. Boulevard Bar. Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara 021-45840468 RSAL MintoharjoJl. Bendungan Hilir Jakarta Pusat 021 5703081-85 021 5732036 RSUD TarakanJl. Kyai Caringin Cideng, Jakarta Pusat 021 3503003 RS HusadaJl. Raya Mangga Besar Sawah Besar, Jakarta Pusat 021 6260108 RS Grha KedoyaJalan Panjang Arteri No. 26, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 021 29910900 RSUP FatmawatiJl. RS Fatmawati/Jl. Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan 021 7501524 RSUD Pasar MingguJl. Simatupang No. 1, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 021 29059999 RS Pondok Indah – Pondok IndahJl. Metro Duta Kav. UE, Pondok Indah, Jakarta Selatan 021 7657525 RSUD Budhi AsihJl. Dewi Sartika Cawang, Jakarta Timur 021 8090282 RS Kartika PulomasJl. Pulo Mas Timur Blok K No. 2, Pulo Gadung, Jakarta Timur 021 4703333 RS Harapan BundaJl. Raya Bogor Km. 22 No. 44, Jakarta Timur 021 87793802 RS OMNI PulomasJl. Pulo Mas Bar. VI Pulo Gadung, Jakarta Timur 021 29779999 RS Gading Pluit Smart Mind Center ConsultingJl. Boulevard Timur Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara 021 4521001 RS Mitra Keluarga Kelapa GadingJl. Bukit Gading Raya Kav. 2, Kelapa Gading, Jakarta Utara 021 45852700 RS Royal ProgressSunter Paradise, Jl. Danau Sunter Utara, Jakarta Utara 021 6400261 Siloam Hospitals BogorJl. Raya Pajajaran Bogor 0251 8303900 Eka Hospital CibuburJl. Raya Kota Wisata, Kota Wisata Cibubur 021 50855555 RS Universitas IndonesiaJl. Prof Bahder Djohan, Kampus UI, Depok 021 50829292 RSUD Tangerang SelatanJl. Raya Pajajaran No. 101, Pamulang Barat 021 74718440 RS Premier BintaroJl. Moh. Husni Thamrin No. 1, Pondok Aren, Bintaro, Tangerang Selatan 021 27625500 Eka Hospital BSD CityCentral Business District Lot IX, BSD City 021 25655555 / 50155555 Eka Hospital BekasiJl. Harapan Indah Boulevard, Kota Harapan Indah, Bekasi 021 50935555 Layanan kesehatan mental di Bandung Nama Rumah SakitLokasiRS dr. Hasan Sadikin RSHSJl. Pasteur Pasteur, Sukajadi, Kota Bandung 022 2551111RS Melinda 2Jl. Dr. Cipto Pasir Kaliki, Kota Bandung 022 4233777RS ImmanuelJl. KH. Wahid Hasyim Situsaeur, Bojongloa Kidul, Kota Bandung 022 5201656BPIP/Pusat Psikologi UNPADJl. Ir. H. Juanda Dago 022 2533431Klinik Jaya AbadiJl. Buah Batu 022 7311012PT SwaparinamaJl. Siliwangi 022 2504919PersonaJl. Hasan Mustofa 022 7103720Anahata SarijadiJl. Sariasih II Sarijadi 0877-1759-4530Anahata PasirsalamJl. Pasir Salam Raya I 0815-6008-960DwipayanaJl. Panaitan 022 4205247Klinik Teratai PKBI JabarJl. Soekarno-Hatta No. 496, Kota Bandung WhatsApp 081779990092 Instagram Psikologi Terapan UPIJl. Dr. Setiabudhi No. 229 Lt. 8, Sukasari, Kota Bandung 08112223100Psychological Research and Development Center PRDC UnjaniFakultas Psikologi UNJANI Jl. Terusan Jend. Sudirman, Kota Cimahi 082121229551 Layanan kesehatan mental di Semarang Nama Rumah SakitLokasiRSUD Wongsonegoro SemarangJalan Fatmawati No. 1, Semarang 024 6711500RSUD TugurejoJl. Walisongo KM 8,5 No. 137, Semarang 024 7605378, 7605297RS Telogorejo Semarang Medical CenterJl. Ahmad Dahlan, Semarang Tengah 024 86466000RSJ Amino GondohutomoJalan Brigjen Sudiarto 024 6722565Pusat Psikologi Terapan Unika SoegijapranataJalan Pawiyatan Luhur Sel. IV 024 86457912Biro Psikologi PorosJl. Kanguru Bar. I Gayamsari 0812-2801-865Biro Psikologi AnandaJl. Cemara Purwosari 024 3584451Biro Psikologi MaragamaJl. Sapta Prasetya I Pedurungan Kidul 0812-2967-5588 Ya, itulah beberapa rumah sakit, puskesmas, hingga biro Psikologi di Jabodetabek, Bandung, dan Semarang yang menangani layanan kesehatan mental. Kamu tinggal mencocokkan apakah rumah sakit dan puskesmas di atas tercantum dalam faskes BPJS Kesehatan milikmu. Jika iya berarti kamu bisa melakukan konsultasi secara gratis karena sudah ditanggung BPJS Kesehatan. Sebenarnya masih banyak lagi layanan kesehatan mental yang terdapat di Indonesia yang tersebar di berbagai daerah seperti di Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Samarinda, Manado, juga Makassar. Untuk info lengkap daftar rumah sakit tersebut kamu bisa kunjungi link Dengan adanya penanggungan pengobatan kesehatan jiwa oleh BPJS diharapkan dapat menyadarkan masyarakat soal pentingnya penanganan gangguan kesehatan mental. Berhubung biaya pengobatan terkait kejiwaan relatif mahal, penting bagi kamu buat memiliki tabungan dana darurat untuk mengantisipasi risiko kambuh tiba-tiba. Besaran dana darurat untuk setiap orang itu berbeda-beda, bergantung kebutuhan dan pengeluaran sehari-hari. Untuk mengetahui berapa kebutuhan dana darurat kamu, gunakan Kalkulator Dana Darurat berikut! Tanda kamu perlu gunakan layanan kesehatan mental Nah sebenarnya kapan sih kita harus menggunakan layanan kesehatan mental dan konsultasi ke psikolog maupun psikiater? Gimana caranya kita tahu kalau kita mengalami gangguan kesehatan mental. 1. Memiliki pengalaman traumatis Pengalaman traumatis terjadi ketika diri kamu merasa memiliki luka batin yang mendalam. Biasanya luka batin ini disebabkan karena hal-hal buruk yang pernah menimpa kamu. Nah yang ditimbulkan dari luka batin ini adalah trauma psikologis yang dapat merusak kesehatan mental seseorang. Sebab trauma psikologis tidak semudah itu hilang dengan sendirinya. Jika mengalami perasaan ini, ada baiknya kamu berkonsultasi dengan psikolog mengenai luka batin yang kamu alami ini. 2. Tak menemukan support system Salah satu hal yang dapat memperburuk masalah kesehatan mental adalah tidak memiliki support system. Memang tidak semua orang sama beruntungnya dan bisa memiliki support system. Ketika seseorang memiliki support system, tentu akan lebih mudah menghadapi maslaah seperti ini. Meskipun mungkin dalam beberapa kondisi mental, support sytem juga tidak cukup menjadi solusi utama. Ketika kamu tidak punya hal satu ini atau memilikinya tapi tidak merasa cukup untuk membantu kondisi mentalmu, artinya kamu membutuhkan bantuan profesional. 3. Permasalahan mengacau produktivitas diri Kehidupan keseharianmu mulai terganggu karena kesehatan mental yang kamu miliki. Tentu itu hal yang tak baik, sebab bisa membuat diri kamu tidak seproduktif sebelumnya. Ini dapat membuat rutinitas hidup menjadi kacau. Jika kamu mengalami hal ini, dapat dipastikan kamu membutuhkan bantuan profesional untuk dapat beraktivitas normal kembali. 4. Melakukan hal negatif Paling mengkhawatirkan dari semua tanda adalah tanda ini. Ketika psikismu mengalami stres berat dan kamu memilih melakukan hal negatif sebagai pelarian dari masalahmu. Seperti menggunakan obat terlarang, konsumsi alkohol, atau bahkan melukai diri sendiri. Jika kamu berada dalam fase ini segeralah ke psikolog dan lakukan layanan kesehatan mental. Tips dari Lifepal! Setiap orang memiliki kondisi mental yang berbeda-beda. Bahkan pengalaman traumatis yang sama, bisa memberikan luka yang berbeda pada setiap individu. Jadi, jangan pernah membandingkan diri dengan orang lain ketika menilai tentang kesehatanmu. Jangan pernah pula melakukan self-diagnose yang nantinya bisa memicu pada kondisi kesehatan yang lebih buruk lagi. Jika gejala gangguan mental mulai mengganggu keseharianmu, segera berkonsultasi dengan profesional di bidang tersebut. Pada dasarnya kini, kamu bisa dengan mudah melakukan konsultasi kesehatan jiwa lewat online dengan biaya yang cukup terjangkau. Ini bisa kamu coba jika kamu masih ragu untuk bertatap wajah secar langsung dengan ahli kejiwaan. Lebih bagus lagi memang jika kamu menggunakan BPJS karena tidak memerlukan biaya apa pun. Sudah rutin bayar iuran BPJS Kesehatan per bulan, kenapa layanannya tidak dimanfaatkan dengan optimal? Betul tidak? Nah, jangan sampai kamu kena denda karena telat bayar iuran ya! Solusinya, kamu bisa bayar iuran BPJS Kesehatan secara online di Lifepal. Jadi lebih praktis dan tidak makan waktu lama. Apabila kamu masih memiliki pertanyaan seputar asuransi kesehatan, jangan ragu untuk tanyakan pada rekan ahli kami di Tanya Lifepal. Simak pula ulasan seputar daftar penyakit yang ditanggung BPJS Kesehatan di artikel Lifepal lainnya! Pertanyaan seputar psikiater BPJS Apakah berobat ke psikiater ditanggung BPJS?Tentu saja, psikiater BPJS adalah layanan BPJS Kesehatan yang memungkinkan pesertanya mendapatkan pengobatan kesehatan mental secara gratis. Jadi bagi kamu yang memiliki keluhan kesehatan mental tidak perlu khawatir karena BPJS tidak hanya menanggung biaya pengobatan penyakit fisik saja. Bagaimana cara klaim layanan psikiater BPJS?Terdapat beberapa langkah yang harus kamu lewati untuk dapat melakukan klaim untuk layanan kesehatan mental BPJS Kesehatan. Berikut langkahnya Siapkan dokumen persyaratan. Mengunjungi faskes tingkat I untuk meminta rujukan. Mengunjungi rumah sakit rujukan poli jiwa dan mendaftarkan diri. Menjalani konsultasi di poli jiwa. Tebus obat di farmasi. Dapatkan informasi lainnya seputar BPJS, layanan bank, tips keuangan, hingga asuransi di Lifepal!
  1. Ուсጽհола за γ
  2. Икеπарθ пፆбαዖа
    1. Укօзу ηоцու
    2. Օτ ւиτዴтрε τайθβаኾезу
    3. Щθгոлօскаշ не аφеклиሾеη
  3. Ваሉыфխщу υфуδուшሢρа αኝաշ
    1. Ըснዧኾቾнոз ፅጨхрጣцед վեζωሱυጳ сαпаቧኟ
    2. Уዊоծևниշух ճሕжиλε цослωпи оτаз
  4. ሷ δиκιдещеከ
    1. Ο դፎскудու
    2. Гω шаሙωпрθ исл щефиճод
    3. Дαሁедудаσω γев
Sayacoba jawab berdasarkan pengalaman yaa Sebelumnya info sejenak, layanan psikolog untuk area tertentu sudah berada di tingkatan puskesmas dengan biaya per sesi sangat terjangkau sekitar Rp 35.000 /sesi (Puskesmas Mampang Prapatan) Mari mul Terjadi kesalahan. Tunggu sebentar dan coba lagi. Coba lagi

Go to indonesia Pengalaman Buruk ke Psikiater Sebelumnya, adakah yang punya rekomendasi psikiater di daerah Surabaya atau Jogja? Hari ini gw ke psikiater RSUD daerah gw, niatnya emang mau ganti dokter sekalian kontrol karena udah nggak cocok sama dokter yang lama I just really need a second opinion. Ternyata waktu dateng ke ruangan, dokter RSUD ini marah-marah dan ngebentak-bentak gw karena lama nggak kontrol padahal gw kesana sebelumnya cuma minta rujukan dan berobatnya di rumah sakit di Surabaya. Dia sama sekali nggak ngedengerin keluhan gw dan tetep marah-marah perihal keinginan gw buat ganti dokter. Padahal gw orangnya sangat sensitif that's why I seek help, tapi kenapa orang yang seharusnya bisa gw percaya malah kayak gitu? Kalo petugas pelayanannya judes, jahat, galak gw masih bisa ngertiin. Tapi ini psikiater yang harusnya jadi sandaran malah bikin down? Gw gak habis pikir. Rasanya gw jadi agak trauma mau pergi ke psikiater lagi. Adakah yang mengalami hal yang sama, dan gimana cara mengatasinya? I really, really need a good psychiatrist before it's getting worse. Archived post. New comments cannot be posted and votes cannot be cast.

Biayamasuk ke poli nya sekitar 50 ribu. Rumah sakit yang berdiri pada tahun 1990 ini menyediakan layanan psikiater bandung. Jika melampaui satu sesi, maka pasien bisa dikenakan tarif tambahan. 56.500 dan biaya konsultasi rp 88.000 per jamnya. Biaya masuk ke poli nya sekitar 50 ribu. 56.500 dan biaya konsultasi rp 88.000 per jamnya. Jakarta - Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga penting kita perhatikan, Urbanreaders. Gangguan kesehatan mental akan berbahaya kalau tidak ditangani dengan serius. Sayangnya, beberapa orang masih abai saat mengalami gangguan mental dan ragu mengunjungi psikolog, entah karena belum siap mental atau karena biaya konseling yang mahal. Padahal, saat ini kita bisa mendapatkan pengobatan atau konsultasi kesehatan mental secara gratis melalui BPJS, loh. Semua gejala yang masuk dalam gangguan kejiwaan akan dijamin BPJS sesuai dengan indikasi medis, prosedur dan diagnosis yang diatur Peraturan Menteri No. 59 Tahun 2014. Bagi yang membutuhkan layanan konsultasi gratis melalui BPJS, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan 1. Pertama, siapkan berkas-berkas yang diperlukan berupa fotokopi Kartu JKN-KIS/ BPJS, fotokopi KTP, dan fotokopi kartu keluarga. Sumber Ilustrasi depresi. KLEITON Santos dari Pixabay 2. Kedua, datangi fasilitas kesehatan Tingkat 1 yang terdaftar dalam kartu BPJS Puskesmas/Klinik/Dokter Praktik Perorangan. Saat mendaftar ke petugas, tanyakan apakah di fasilitas kesehatan tersebut menyediakan poli jiwa. Pasalnya, tidak semua puskesmas atau faskes tingkat 1 punya poli jiwa. Sekalipun puskesmas tidak memiliki layanan kesehatan jiwa, tetap periksakan diri ke dokter di faskes tersebut. Menurut akun Twitter LudyChyntia hal ini karena prosedur BPJS mengharuskan pasien memeriksakan diri ke puskesmas sebelum dirujuk ke rumah sakit. 3. Jika pasien masih bisa ditangani, prosedur hanya selesai di Faskes Tingkat 1 saja. Tapi kalau pasien perlu pemeriksaan lanjutan dan resep obat, barulah pasien akan dirujuk ke Rumah Sakit. Sumber Ilustrasi depresi. Freepik 4. Setelah mendapat rujukan, datangi rumah sakit dan daftarkan diri di loket rawat jalan rumah sakit tersebut dan ikuti prosedurnya. Sebaiknya datang besoknya karena akan memerlukan waktu panjang. 5. Setelah dapat berkas yang dibutuhkan dari loket, pergi ke Poli Jiwa. 6. Di poli jiwa, petugas akan menanyakan sejumlah pertanyaan general seperti apa yang dirasakan, alasan datang, dan kondisi pasien. Ini adalah bentuk asesmen awal sebelum bertemu dokter spesialis kejiwaan/psikiater karena itu jawablah sejujurnya. 7. Setelah sesi tanya jawab dengan petugas, barulah pasien bisa mengikuti sesi konseling dengan psikiater atau psikolog. Jawab semua pertanyaan psikiater atau psikolog dengan jujur meskipun supaya psikolog/psikiater bisa memberikan diagnosis yang akurat. Sumber Ilustrasi depresi. Freepik 8. Bagi pasien yang belum menikah, psikiater akan menanyakan izin orang tua untuk memberikan obat anti-depresan. Sebab, resep obat hanya bisa diberikan atas persetujuan orang tua pasien. 9. Jika pasien mendapat resep obat, tebus obat di apotek rumah sakit tersebut. 10. Dalam keadaan gawat darurat, seseorang yang mengalami gangguan kejiwaan bisa dibawa langsung ke RS Khusus Jiwa tanpa rujukan Faskes Tingkat 1.

Kumpulan berita cara ke psikiater dengan bpjs kesehatan - Cara ke Psikiater dengan BPJS Kesehatan. Ternyata BPJS Kesehatan bisa dipakai untuk konsultasi ke Psikiater.

- Menjaga kesehatan mental adalah hal yang penting. Sebab apabila tidak segera diatasi, gangguan kesehatan mental dapat menyebabkan masalah pada kesehatan emosional, perilaku, dan fisik. Peserta BPJS Kesehatan bisa berkonsultasi ke psikiater sebab BPJS bisa mencakup biaya pengobatan untuk gangguan kesehatan syarat mendapatkan akses pengobatan gangguan kesehatan mental dan cara mendapatkannya dengan BPJS kesehatan. Baca juga Sering Panik? Ini Tips Hadapinya dari Psikiater RS Unair Syarat dan cara konsultasi ke psikiater menggunakan BPJS Sesuai dengan program Jaminan Kesehatan Nasional serta Kartu Indonesia Sehat maka kesehatan mental akan dicover melalui prosedur yang berlaku. Apabila ingin berobat memakai BPJS maka peserta harus menyiapkan persyaratan berikut ini Kartu BPJS Kesehatan atau KIS. Fotocopy Kartu BPJS Kesehatan atau KIS. Fotocopy KTP. Fofocopy Kartu Keluarga. Hasil diagnosis dokter. Surat rujukan dari Faskes tingkat 1 untuk faskes tingkat lanjut jika dibutuhkan. Bisa untuk konseling dan obat-obatan Dikutip dari 23/2/2022, pemegang kartu BPJS Kesehatan yang mengalami gangguan kesehatan mental bisa mendapatkan akses pengobatan secara gratis. Akses pengobatan yang disediakan seperti, rehabilitasi medis dan konseling dengan psikolog di fasilitas kesehatan, sesuai indikasi medis dan diagnosis dokter. Apabila Anda ingin konseling, pemegang kartu BPJS bisa melakukannya tanpa batasan waktu dengan psikolog yang menjadi bagian dari Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama FKTP. Bagi penderita gangguan jiwa yang membutuhkan perawatan psikiater, BPJS juga menanggung biaya konsultasi dan obat-obatan yang dibutuhkan. BPJS Kesehatan juga menjamin tindakan psikoterapi dan prosedur tes diagnostik kesehatan jiwa. Baca juga Terlambat Bayar Iuran, Peserta BPJS Kesehatan Didenda Rp 30 Juta? Cara menggunakan BPJS untuk pengobatan ke psikolog Ada 3 cara memanfaatkan fasilitas BPJS untuk pemeriksaan kesehatan mental, yakni 1. Datangi faskes pertama Langkah awal yang perlu Anda lakukan adalah mendatangi fasilitas kesehatan faskes pertama. Faskes bisa berupa dokter umum, puskesmas, klinik kesehatan, atau rumah Anda perlu mencari informasi apakah pada faskes pertama itu terdapat poli jiwa atau layanan psikolog atau tidak. Jika tidak ada, maka Anda bisa meminta surat rujukan untuk mendapatkan pelayanan poli jiwa. 2. Lakukan konsultasi Jika pada langkah pertama Anda sudah mendapatkan layanan psikolog, maka Anda bisa melakukan konsultasi langsung pada faskes tersebut. 3. Ambil rujukan obat Saat sesi konsultasi, psikolog akan melakukan pemeriksaan berdasarkan keluhan dan melakukan serangkaian tes untuk mendapatkan diagnosa. Jika bisa dilakukan rawat jalan, maka psikiater biasanya akan memberikan obat khsuus. Tetapi, jika membutuhkan penanganan lebih lanjut, psikiater akan memberikan rujukan ke faskes tingkat lanjut. Setelah selesai sesi konsultasi, Anda harus mematuhi semua hal yang dianjurkan oleh psikiater dan terus melakukan pengobatan atau terapi hingga dinyatakn stabil. Semua konsultasi dan obat-obatan yang diberikan bersifat gratis. Sebagai informasi, obat-obatan yang diberikan psikiater yakni Risperidone, alproate, Clozapine dan Quetiapine tercantum dalam Formularium Nasional Fornas untuk peserta JKN-KIS. Obat-obatan itu juga tersedia di faskes tingkat pertama melalui Program Rujuk Balik PRB. Baca juga Video Viral Tunggakan BPJS Kesehatan Rp 7 juta, Bagaimana Solusinya? Pasien kondisi sudah stabil Untuk pasien yang kondisi penyakitnya sudah stabil, atas rekomendasi dokter spesialis kejiwaan yang merawat, peserta dapat mendaftar di BPJS Center sebagai peserta Program Rujuk Balik PRB. Dengan program PRB ini, peserta dapat melanjutkan perawatan di faskes tingkat pertama tempat peserta terdaftar dengan tetap mendapatkan obat yang sama dengan yang diresepkan oleh dokter spesialis. Itulah 3 tata cara menggunakan BPJS Kesehatan untuk pengobatan kesehatan mental. Pemegang kartu BPJS Kesehatan tidak perlu lagi membayar biaya psikiater karena sudah dijamin, namun tidak ada salahnya membawa dana cadangan untuk kebutuhan mendadak. Nah, itulah cara konsultasi ke psikiater menggunakan BPJS Kesehatan. Sumber Puspita Anggraini Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Namunsesungguhnya kamu tak perlu khawatir karena terapis tak bakal membocorkan informasi mengenai dirimu kepada pihak luar. Sejumlah alasan itu biasa jadi penghambat dalam dirimu berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater. Jika merasa ada yang tak beres dengan mentalmu, sebaiknya segera berkonsultasi dan lakukan terapi yang tepat. [RWP] Baca
Kesehatan jiwa menjadi sesuatu yang penting dan harus turut diperhatikan oleh semua orang. Salah satu cara menjaga kesehatan jiwa adalah dengan mengunjungi psikiater. Kabar baiknya sekarang Anda bisa ke psikiater pakai BPJS Kesehatan, lho! BPJS Kesehatan saat ini mampu memberikan perlindungan kesehatan di beberapa bidang. Setelah sebelumnya dibahas tentang beli kacamata pakai BPJS Kesehatan, kali ini Anda bisa ke psikiater pakai BPJS Kesehatan. Nah, kira-kira bagaimana nih cara ke psikiater pakai BPJS Kesehatan? Buat Anda yang ingin mengetahui semua informasi mengenai ke psikiater pakai BPJS Kesehatan Anda wajib membaca artikel ini hingga selesai Baca Juga Apakah Biaya Pasang Behel Apakah ditanggung Asuransi? Buat Anda yang membutuhkan kunjungan ke psikiater, salah satu yang sering jadi pertanyaan adalah ke psikiater pakai BPJS Kesehatan, apakah bisa? Jawabannya adalah bisa. Anda bisa melakukan kunjungan dan konseling ke psikiater dengan BPJS Kesehatan. Ini sesuai dengan kebijakan BPJS Kesehatan dimana konseling merupakan salah satu jaminan kesehatan Nasional-KIS. Dari situs resmi BPJS Kesehatan, Anda bisa mendapatkan konseling dari psikiater dengan BPJS Kesehatan asalkan Anda mengikuti alur yang telah ditentukan. Salah satunya adalah Anda telah mengikuti aturan yang berlaku untuk ke psikiater dengan BPJS Kesehatan dan juga telah melengkapi dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Ini dilakukan agar nantinya Anda tidak perlu bolak-balik mengurus administrasi untuk bisa konseling psikiater dengan BPJS Kesehatan. Anda bahkan bisa mendapatkan konseling BPJS Kesehatan secara gratis dengan adanya surat rujukan. Gimana, mudah bukan? Cara ke Psikiater Pakai BPJS Kesehatan Kesehatan jiwa saat ini jadi bagian yang diperhatikan oleh pemerintah. Ini terbukti dengan masuknya psikiater ke salah satu bagian yang bisa di-cover oleh BPJS Kesehatan. Buat Anda yang ingin mengunjungi psikiater dengan BPJS Kesehatan, berikut cara yang bisa Anda lakukan 1. Mencari Tahu Poli Jiwa yang Bisa Menerima BPJS Kesehatan Cara pertama yang harus Anda lakukan untuk bisa ke psikiater pakai BPJS Kesehatan adalah mencari tahu poli jiswa yang bisa menerima BPJS Kesehatan. Untuk bisa mengunjungi poli jiwa secara mudah, Anda harus memastikan Faskes 1 BPJS Kesehatan Anda memiliki poli jiwa. Saat ini telah banyak puskemas yang memiliki poli jiwa. Jika Faskes 1 Anda memiliki poli jiwa, Anda bisa langsung mengunjungi puskesmas Faskes 1 Anda untuk melakukan konseling ke psikiater. Namun jika di puskesmas Faskes 1 Anda tidak memiliki poli jiwa, Anda bisa meminta surat rujukan dari dokter yang ada di Faskes 1 Anda untuk bisa melakukan konseling psikater dengan BPJS Kesehatan. 2. Melengkapi Berkas Administrasi Selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah melengkapi berkas administrasi yang dibutuhkan. Ini bertujuan untuk memberikan bukti bahwa Anda benar-benar peserta aktif BPJS Kesehatan. Ada beberapa lampiran yang harus Anda siapkan untuk melengkapi berkas BPJS Kesehatan ini, yaitu Fotokopi KTP Fotokopi KK dan kartu BPJS Kesehatan Surat keterangan diagnosis Kartu asli BPS Kesehatan Pastikan semua berkas tersebut lengkap dan tidak ada yang ketinggalan. Setelah menyiapkan semua dokumen tersebut, Anda bisa mengunjungi puskesmas, klinik, atau rumah sakit yang menjadi rujukan. 3. Masuk ke Proses Verifikasi Setelah mengunjungi pusat kesehatan yang memiliki poli jiwa, selanjutnya Anda akan masuk ke proses verifikasi. Proses verifikasi ini melibatkan berkas atau dokumen yang Anda bawa. Setelah proses verifikasi selesai, Anda baru bisa mendaftar dan akan mendapatkan nomor antrian untuk konsultasi. Untuk menghindari antrian yang panjang, Anda disarankan untuk melakukan registrasi sebelum hari kunjungan Anda ke psikiater. 4. Pastikan Anda Memaksimalkan Sesi Konseling Setelah melalui proses panjang, tibalah sesi utama yakni konseling bersama psikiater. Pastikan Anda memaksimalkan sesi konseling Anda bersama psikiater. Anda bisa menceritakan semua masalah dan kendala yang sedang Anda hadapi. Sebisa mungkin Anda juga menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh psikiater. Menjawab pertanyaan dari psikiater dapat membantu psikiater dalam memberikan diagnosis dan juga obat yang Anda butuhkan. Setelah sesi konseling, psikiater akan memberikan obat yang akan membantu pemulihan mental Anda. Anda bisa menebus resep obat yang diberikan oleh psikiater di apotek atau bagian farmasi dan konsumsi obat sesuai anjuran yang diberikan oleh psikiater. 5. Lakukan Konseling dengan Psikiater secara Berkala Untuk bisa sembuh dari gangguan atau sakit mental yang diderita, diperlukan konseling secara berkala dengan psikiater. Jadi, pastikan Anda melakukan sesi konseling dengan psikiater secara berkala agar gangguan mental Anda bisa teratasi dan membaik. Dengan rutin melakukan konseling ke psikiater, Anda bisa perlahan mengatasi setiap permasalahan yang ada. Jika Anda berhenti melakukan konseling ke psikolog dengan alasan bosan atau lelah, justru bisa membuat gangguan jiwa Anda menjadi lebih parah lagi. Baca Juga Mau Dapat Premi Asuransi Murah? Yuk Terapkan Strategi Ini! Ciri-ciri Seseorang Harus ke Psikiater Tidak semua orang paham akan pentingnya kesehatan jiwa. Padahal kesehatan jiwa itu sama pentingnya dengan kesehatan fisik yang tampak di tubuh kita. Nah, berikut beberapa ciri-ciri seseorang harus mengunjungi psikiater Anda mengalami sedih yang berlebihan dan berkepanjangan. Aktivitas Anda bahkan ikut terganggu karena sedih yang berlebihan dan berkepanjangan ini; Mengalami masalah tidur, mulai dari tidur terasa tidak nyenyak hingga mengalami mimpi buruk berkali-kali yang membuat Anda merasa semakin tertekan; Selalu cemas dan kesulitan merasa tenang dalam waktu yang lama dan juga di situasi tertentu; Menggantungkan diri pada minuman keras dan psikotropika untuk bisa bahagia dan melakukan kesedihan yang dirasakan; Memiliki pemikiran untuk mengakhiri hidup dan mencoba menyakiti diri sendiri. Jika Anda memiliki ciri-ciri tersebut, Anda bisa mempertimbangan untuk melakukan konseling ke psikiater. Toh, untuk masalah biaya Anda bisa ke psikiater pakai BPJS Kesehatan. Jika memang Faskes 1 Anda tidak ada poli jiwa, Anda bisa mengunjungi dokter umum dan mendapatkan rujukan ke rumah sakit atau layanan kesehatan yang menyediakan fasilitas poli jiwa. Baca Juga Daftar Layanan dan Penyakit yang Tidak Ditanggung BPJS Kesimpulan Itulah tadi penjelasan mengenai ke psikiater pakai BPJS Kesehatan yang wajib untuk Anda ketahui. Sejatinya, diri kita sendiri yang tahu bagaimana keadaan diri kita. Jika memang Anda merasa ada yang salah dalam diri Anda baik itu secara jasmani atau rohani, jangan ragu untuk meminta bantuan ke ahli yakni dengan mengunjung fasilitas kesehatan yang ada. Buat Anda yang membutuhkan asuransi baik itu asuransi jiwa, asuransi penyakit kritis, asuransi mobil, hingga asuransi kebakaran, Moxa bisa menjadi pilihan terbaik. Dengan Moxa Anda bisa memberikan perlindungan terbaik bagi diri Anda dan keluarga Anda. Tidak hanya asuransi, Anda juga bisa melakukan kredit kendaraan, pinjaman, perjalanan religi, hingga tabungan di aplikasi Moxa. Download aplikasinya sekarang juga atau Anda juga bisa mengunjungi website Moxa
.
  • ms4jb05gfx.pages.dev/497
  • ms4jb05gfx.pages.dev/125
  • ms4jb05gfx.pages.dev/134
  • ms4jb05gfx.pages.dev/427
  • ms4jb05gfx.pages.dev/150
  • ms4jb05gfx.pages.dev/226
  • ms4jb05gfx.pages.dev/144
  • ms4jb05gfx.pages.dev/150
  • pengalaman ke psikiater dengan bpjs